PFI Mega Life bersama LindungiHutan Tanam Mangrove di Pantai Bahagia Bekasi

GAYO TODAY

- Redaksi

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:19 WIB

5053 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program CSR penghijauan PT PFI Mega Life Insurance menanam 400 bibit mangrove di Pantai Bahagia.

PT PFI Mega Life Insurance bersama LindungiHutan telah menanam 400 mangrove di pesisir Pantai Bahagia, Bekasi (12/7). Program ini merupakan bagian dari perayaan ulang tahun PFI Mega Life yang ke-7 sekaligus sebagai tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan untuk memberikan manfaat nyata kepada masyarakat dan lingkungan.

Setiap tahun, PFI Mega Life menjalankan berbagai kegiatan dalam program Corporate Social Responsibility (CSR). Perusahaan terlibat dalam gerakan donasi buku, berbagi pengetahuan dalam kegiatan literasi keuangan, peduli gempa yang terjadi di Cianjur dan mendonasikan pakaian bekas layak pakai kepada yang membutuhkan, serta kegiatan sosial lainnya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kini, PFI Mega Life berkolaborasi dengan LindungiHutan, sebuah startup yang fokus pada pelestarian hutan dan lingkungan dalam upaya rehabilitasi kawasan pesisir Indonesia. Penanaman mangrove ini bertujuan untuk mengurangi dampak abrasi pantai, mendukung keanekaragaman hayati, dan meningkatkan kualitas ekosistem pesisir. 

Aksi penanaman dihadiri oleh pihak perwakilan PFI Mega Life, tim LindungiHutan, dan juga melibatkan Kelompok Sadar Wisata Alipbata. 

Qoulun Hafid Al-firdaus, sebagai salah satu karyawan yang bergabung dalam aksi penanaman mangrove, mengungkap bahwa aksi penanaman mangrove ini didasari oleh beberapa alasan yaitu konservasi lingkungan, peningkatan kesadaran lingkungan, penguatan komunitas lokal, dan bagian dari tanggung jawab perusahaan.

“Dengan melibatkan karyawan PFI Mega Life, kami berharap program penanaman mangrove ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat,” ucap Qoulun Hafid Al-firdaus.

Mangrove memiliki banyak manfaat ekologis dan ekonomi. Memiliki fungsi sebagai penahan abrasi, penghasil oksigen, penyerap emisi karbon, dan habitat bagi berbagai spesies laut. Selain itu, mangrove juga memberikan sumber pendapatan bagi masyarakat pesisir. Dengan menanam mangrove, diharapkan dapat membantu melindungi lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Penanaman mangrove ini adalah bagian dari rangkaian program CSR PFI Mega Life yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), terutama dalam menjaga ekosistem laut, ekosistem darat, dan mitigasi perubahan iklim. 

Melalui program CSR ini, PFI Mega Life berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. PFI Mega Life juga berharap inisiatif ini dapat menginspirasi lebih banyak perusahaan untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan. 

Aksi tanam mangrove di Bekasi bukan satu-satunya komitmen PFI Mega Life terhadap lingkungan. Bahkan, perusahaan telah menerapkan beberapa inisiatif hijau seperti penggunaan bahan ramah lingkungan di lingkungan kerja, kampanye kesadaran publik, hingga pelaporan keberlanjutan dan evaluasi dampak secara berkala kepada masyarakat luas.

Tentang LindungiHutan

LindungiHutan adalah start-up lingkungan yang berfokus pada aksi konservasi hutan dan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. Sebanyak 835 ribu pohon telah ditanam bersama 536 brand dan perusahaan. Kami menggandeng masyarakat lokal di 50 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia. Kami menghadirkan beberapa program seperti The Green CSR, Collaboratree dengan skema Product Bundling, Service Bundling dan Project Partner, serta program Carbon Offset.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Seminar Public Speaking Bersama Coach Priska Sahanaya dan Lomba Mewarnai AGATIS di SD Caritas Christi
Mikael Jasin, Juara Dunia Barista 2024, Berkolaborasi dengan Arummi Cashew Milk dan Titik Temu Coffee: Minuman yang Terinspirasi dari WBC 2024
Panduan Sistem Pajak Terbaru Indonesia: NIK, NPWP 16-Digit dan NITKU Dijelaskan
BDI Denpasar Kerjasama dengan Maxy Academy Adakan Workshop Pembuatan Website Tanpa Coding
Pelatihan Public Speaking Bersama Coach Priska Sahanaya di SD Don Bosco 2 dengan Dukungan AGATIS
Pelatihan Public Speaking Bersama Coach Priska Sahanaya dan Pronas di SMA Santo Kristoforus 2
QNAP Meluncurkan Solusi Backup 3-2-1 Terbaru untuk Keamanan Data yang Lebih Baik
Mengenal Barantum Call Center: Software Call Center Dengan Fitur Lengkap Untuk Bisnis

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 00:30 WIB

Setelah Diserang Surat Hoaks BPMA, Beredar Foto Makmun dan Fahrudin dengan Menteri Bahlil

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:08 WIB

Kuasa Hukum Drs. Sulaimi, M.Si Ajukan Banding Administratif ke Mendagri atas Pemberhentian sebagai Sekda Aceh Besar

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:27 WIB

Pernyataan Ketua DPR Aceh Dapat Merusak Harmonisasi Antar Lembaga

Jumat, 21 Februari 2025 - 15:28 WIB

Membuka Jalan Baru: Transformasi Pembangunan Aceh Menuju Kemandirian

Jumat, 21 Februari 2025 - 14:55 WIB

Pemerintah Aceh Tegaskan Pemberhentian Sulaimi Sebagai Sekda Aceh Besar Sudah Sesuai Aturan

Kamis, 20 Februari 2025 - 22:41 WIB

Ketua DPR Aceh Diminta Jadi ‘Pendingin’ Jelang Meugang

Kamis, 20 Februari 2025 - 22:16 WIB

Kasus Korupsi Seleksi PPPK Gayo Lues, Hakim Vonis 3 Terdakwa 4,6 Tahun Penjara

Kamis, 13 Februari 2025 - 04:56 WIB

Partai Perjuangan Aceh Buka Pendaftaran Kader, Saatnya Memulai Perjuangan Baru!

Berita Terbaru